Cash
Budget -akuntansi manajemen-
CASH BUDGET
Adalah anggaran
penerimaan dan pembayaran/pengeluaran kas selama periode
tertentu, shg dpt diketahui terjadinya surplus/defisit kas pd
periode mendatang. Apabila pd periode mendatang diperkirakan akan tdpt surplus
kas, mk dpt direncanakan penggunaannya untuk menambah pendapatan perusahaan
(misal : diinvestasikan pd surat-surat berharga spt saham, obligasi, dll),
sedang apabila defisit mk dpt direncanakan pencarian sumber untuk menutupnya
(misal : mengajukan pinjaman ke bank, menjual surat-surat berharga, menjual
aktiva yg tidak produktif, dll).
Sumber
penerimaan kas meliputi :
penjualan tunai, penagihan piutang, penjualan aktiva tetap, penjualan investasi
surat berharga, pinjaman dr bank, penerbitan saham, dll
Peruntukan
pembayaran kas meliputi :
pembelian tunai, pembayaran hutang dagang, pembelian aktiva tetap, pembelian
investasi surat berharga, pembayaran hutang bank, perolehan kembali saham
treasury, pembayaran deviden, dll
Kerangka Cash Budget :
Beginning Cash Balance
|
xxx
|
Add : Cash Receipts
|
xxx
|
Cash Available
|
xxx
|
Less : Cash Disbursements
|
(xxx)
|
Less : Minimum Cash Balance
|
(xxx)
|
Cash Surplus (Deficiency)
|
xxx
|
Add : Cash From Loans
|
xxx
|
Less : Loans Repayment
|
(xxx)
|
Add : Minimum Cash Balance
|
xxx
|
Ending Cash Balance
|
xxx
====
|
ILUSTRASI :
PT. ANDRIJAYA akan menyusun anggaran
kas untuk bulan Juli 2005 dg data sbb :
Ø Penjualan bulanan :
Bulan
|
Penjualan Tunai
|
Penjualan Kredit
|
Total Penjualan
|
April
Mei
Juni
Juli
|
Rp 10.000.000,-
11.000.000,-
12.000.000,-
13.000.000,-
|
Rp 15.000.000,-
16.000.000,-
17.000.000,-
18.000.000,-
|
Rp 25.000.000,-
27.000.000,-
29.000.000,-
31.000.000,-
|
Ø Pembelian bulanan :
Bulan
|
Pembelian Tunai
|
Pembelian Kredit
|
Total Pembelian
|
Mei
Juni
Juli
|
Rp 6.000.000,-
6.600.000,-
7.000.000,-
|
Rp 9.000.000,-
9.600.000,-
10.200.000,-
|
Rp 15.000.000,-
16.200.000,-
17.200.000,-
|
Ø Pola penagihan
piutang dagang, menurut pengalaman :
§ 30% tertagih pd
bulan penjualan pd periode potongan (termin 2/10, n/30)
§ 50% tertagih pd
bulan pertama sesudah bulan penjualan
§ 18% tertagih pd bulan kedua sesudah
bulan penjualan
§ 2% tidak tertagih
Ø Pola pembayaran
hutang dagang, menurut pengalaman :
§ 40% dibayar pd bulan pembelian pd
periode potongan (termin 3/10, n/30)
§ 60% tertagih pd bulan pertama
sesudah bulan pembelian
Ø Biaya operasi diperkirakan Rp
2.500.000,- per bulan, dimana 10% mrpk biaya dibayar di muka yg jatuh
tempo/expired dan 20% mrpk depresiasi aktiva tetap.
Ø Biaya pajak penghasilan diperkirakan
sebesar Rp 2.250.000,- tunai.
Ø Penjualan nilai residu peralatan (yg
telah habis masa manfaatnya), yg mempunyai nilai buku Rp 2.000.000,- seharga Rp
2.700.000,-.
Ø Pembelian peralatan baru Rp
12.000.000,- dg membayar uang muka 2% dan sisanya dicicil dg 3 kali cicilan
bulanan plus bunga (flat) 9% per tahun.
Ø Saldo kas per
30 Juni 2005 Rp 7.500.000,-
Maka :
Penerimaan kas dr penagihan
penjualan kredit pd bulan Juli :
Dr penjualan
kredit Mei
Dr penjualan
kredit Juni
Dr penjualan kredit Juli
|
: 18% x Rp 16
juta =
: 50% x Rp 17
juta =
: 30% x Rp 18 juta x 98% =
|
Rp
2.880.000,-
8.500.000,-
5.292.000,-
|
Total
penerimaan penagihan piutang dagang
|
Rp 16.672.000,-
|
Pembayaran kas untuk pembelian
kredit pd bulan Juli :
Pembelian kredit Juni
Pembelian kredit Juli
|
: 60% x Rp
9,60 juta =
: 40% x Rp
10,20 juta x 97% =
|
Rp 5.760.000,-
3.957.600,-
|
Total pembayaran hutang dagang
|
Rp 9.717.600,-
|
Pembayaran kas
untuk biaya operasi tunai = Rp 2,50 juta – (30% x Rp 2,50 juta) = Rp
1.750.000,-
Pembayaran uang
muka pembalian peralatan : 20% x Rp 12 juta = Rp 2.400.000,-
PT ANDRIJAYA
CASH BUDGET – JULI 2005
|
||
PENERIMAAN KAS :
Ø Penjualan tunai Juli
Ø Penagihan penjualan kredit :
|
Rp 2.880.000,-
8.500.000,-
5.292.000,-
|
Rp 13.000.000,-
|
Ø Penjualan
peralatan
|
16.672.000,-
2.700.000,-
|
|
Total penerimaan kas
|
Rp 32.372.000,-
|
|
PEMBAYARAN
KAS :
Ø Pembelian tunai
Ø Pembayaran pembelian kredit :
|
Rp 5.760.000,-
3.957.600,-
|
Rp 7.000.000,-
|
Ø Pembayaran biaya
operasi
Ø Pembayaran biaya pajak
Ø Pembayaran uang muka pembelian
peralatan
|
9.717.600,-
1.750.000,-
2.250.000,-
2.400.000,-
|
|
Total pembayaran kas
|
Rp 23.117.600,-
|
|
Surplus (defisit) kas
Saldo Kas per 30 Juni
2005
|
9.254.400,-
7.500.000,-
|
|
Saldo Kas per 31 Juli 2005
|
Rp 16.754..400,-
=============
|